Ilustrasi adalah hasil visualisasi dari suatu tulisan dengan teknik
drawing, lukisan, fotografi, atau teknik seni rupa lainnya yang lebih
menekankan hubungan subjek dengan tulisan yang dimaksud daripada bentuk.
Tujuan ilustrasi adalah untuk menerangkan atau menghiasi suatu cerita,
tulisan, puisi, atau informasi tertulis lainnya. Diharapkan dengan
bantuan visual, tulisan tersebut lebih mudah dicerna.
Fungsi
Fungsi khusus ilustrasi antara lain:
• Memberikan bayangan setiap karakter di dalam cerita
• Memberikan bayangan bentuk alat-alat yang digunakan di dalam tulisan ilmiah
• Memberikan bayangan langkah kerja
• Mengkomunikasikan cerita.
• Menghubungkan tulisan dengan kreativitas dan individualitas manusia.
• Memberikan humor-humor tertentu untuk mengurangi rasa bosan.
Sabtu, 30 Maret 2013
Bahasa Indonesia: KALIMAT TUNGGAL DAN KALIMAT MAJEMUK
KALIMAT TUNGGAL DAN KALIMAT MAJEMUK
A. KALIMAT TUNGGAL
Kalimat tunggal adalah kalimat yang hanya terdiri atas satu inti kalimat atau satu klausa.
1. Unsur – unsur Kalimat Tunggal
Inti suatu kalimat dibentuk subjek, predikat, objek dan pelengkap.
2. Jenis – jenis Kalimat Tunggal
a.Kalimat Nominal
Kalimat Nominal adalah kalimat yang predikatnya berupa kata benda.
b.Kalimat Verbal
Kalimat Verbal adalah kalimat yang predikatnya berupa kata kerja.
3. Perluasan Kalimat Tunggal
Unsur – unsur kalimat tunggal dapat diperluas.Perluasan kalimat tunggal dapat dilakukan dengan cara
berikut.
a. Menambahkan unsur baru di samping unsur yang telah ada. Yakni Keterangan.
b. Memperluas unsur – unsur yang telah ada.
B. KALIMAT MAJEMUK
Kalimat majemuk adalah kalimat yang terdiri dari dua kalimat tunggal atau lebih.
1. Jenis – jenis Kalimat Majemuk
Kalimat majemuk dikelompokkan 4 jenis:
a. Kalimat majemuk setara
Kalimat majemuk setara adalah kalimat majemuk yang hubungan antara unsur – unsurnya bersifat
setara atau sederajat.
Berdasarkan kata penghubang , kata majemuk setara dibagi 3 macam
1. Kalimat majemuk penjumlahan, ditandai oleh kata penghubung dan, lalu, lagi.
2. Kalimat majemuk pemilihan ditandai oleh kata penghubung atau
3. Kalimat majemuk pertentangan ditandai oleh kata penghubung tetapi, melainkan.
b. Kalimat majemuk rapatan
Kalimat majemuk rapatan adalah kalimat majemuk setara yang bagian – bagiannya dirapatkan.
Kalimat Majemuk rapatan meliputi berikut ini
1. kalimat majemuk rapatan Subjek.
2. Kalimat majemuk rapatan predikat.
3. Kalimat majemuk rapatan objek
4. kalimat majemuk rapatan keterangan
c. Kalimat Majemuk bertingkat
Kalimat Majemuk bertingkat adalah kalimat yang hubungan antara unsur 0 unsurnya tidak sederajat.
Jenis – jenis Kalimat Majemuk bertingkat :
1. Kalimat majemuk hubungan pengandaian, kata penghubung jika, seandainya, andaikan.
2. Kalimat majemuk hubungan perbandingan, kata penghubunh ibarat, seperti, bagaikan, laksana,
daripada.
3. Kalimat majemuk hubungan penyebaban, kata penghubung sebab, karena, oleh karena.
4. Kalimat majemuk hubungan akibat, kata penghubung sehingga, sampai – sampai, maka
5. Kalimat majemuk hubungan cara, kata penghubung dengan
6. Kalimat majemuk hubungan penjelasan, kata penghubung bahwa, yaitu
7. Kalimat majemuk hubungan waktu, kata penghubung ketika, sewaktu, semasa
d. Kalimat majemuk campuran
Kalimat majemuk campuran adalah gabungan antara kalimat campuran, sekurang – kurangnya dibentuk
tiga kalimat tunggal.
PENGGABUNGAN KALIMAT
Hal yang perlu diperhatikan dalam penggabungan kalimat
1. Menentukan gagasan yang dikandung oleh kalimat – kalimat yang akan digabungkan itu apakah
kedudukannya setara atau bertingkat.
2. Menggunakan kata penghubung yang tepat
A. KALIMAT TUNGGAL
Kalimat tunggal adalah kalimat yang hanya terdiri atas satu inti kalimat atau satu klausa.
1. Unsur – unsur Kalimat Tunggal
Inti suatu kalimat dibentuk subjek, predikat, objek dan pelengkap.
2. Jenis – jenis Kalimat Tunggal
a.Kalimat Nominal
Kalimat Nominal adalah kalimat yang predikatnya berupa kata benda.
b.Kalimat Verbal
Kalimat Verbal adalah kalimat yang predikatnya berupa kata kerja.
3. Perluasan Kalimat Tunggal
Unsur – unsur kalimat tunggal dapat diperluas.Perluasan kalimat tunggal dapat dilakukan dengan cara
berikut.
a. Menambahkan unsur baru di samping unsur yang telah ada. Yakni Keterangan.
b. Memperluas unsur – unsur yang telah ada.
B. KALIMAT MAJEMUK
Kalimat majemuk adalah kalimat yang terdiri dari dua kalimat tunggal atau lebih.
1. Jenis – jenis Kalimat Majemuk
Kalimat majemuk dikelompokkan 4 jenis:
a. Kalimat majemuk setara
Kalimat majemuk setara adalah kalimat majemuk yang hubungan antara unsur – unsurnya bersifat
setara atau sederajat.
Berdasarkan kata penghubang , kata majemuk setara dibagi 3 macam
1. Kalimat majemuk penjumlahan, ditandai oleh kata penghubung dan, lalu, lagi.
2. Kalimat majemuk pemilihan ditandai oleh kata penghubung atau
3. Kalimat majemuk pertentangan ditandai oleh kata penghubung tetapi, melainkan.
b. Kalimat majemuk rapatan
Kalimat majemuk rapatan adalah kalimat majemuk setara yang bagian – bagiannya dirapatkan.
Kalimat Majemuk rapatan meliputi berikut ini
1. kalimat majemuk rapatan Subjek.
2. Kalimat majemuk rapatan predikat.
3. Kalimat majemuk rapatan objek
4. kalimat majemuk rapatan keterangan
c. Kalimat Majemuk bertingkat
Kalimat Majemuk bertingkat adalah kalimat yang hubungan antara unsur 0 unsurnya tidak sederajat.
Jenis – jenis Kalimat Majemuk bertingkat :
1. Kalimat majemuk hubungan pengandaian, kata penghubung jika, seandainya, andaikan.
2. Kalimat majemuk hubungan perbandingan, kata penghubunh ibarat, seperti, bagaikan, laksana,
daripada.
3. Kalimat majemuk hubungan penyebaban, kata penghubung sebab, karena, oleh karena.
4. Kalimat majemuk hubungan akibat, kata penghubung sehingga, sampai – sampai, maka
5. Kalimat majemuk hubungan cara, kata penghubung dengan
6. Kalimat majemuk hubungan penjelasan, kata penghubung bahwa, yaitu
7. Kalimat majemuk hubungan waktu, kata penghubung ketika, sewaktu, semasa
d. Kalimat majemuk campuran
Kalimat majemuk campuran adalah gabungan antara kalimat campuran, sekurang – kurangnya dibentuk
tiga kalimat tunggal.
PENGGABUNGAN KALIMAT
Hal yang perlu diperhatikan dalam penggabungan kalimat
1. Menentukan gagasan yang dikandung oleh kalimat – kalimat yang akan digabungkan itu apakah
kedudukannya setara atau bertingkat.
2. Menggunakan kata penghubung yang tepat
Label:
Bahasa Indonesia
IPS: Dehegemonisasi Amerika di Indonesia
Sejak pasca tragedi World Trade Center (WTC) 11 September lalu, gejolak dunia
semakin terasa. Jutaan mata terarah pada gedung kebanggaan masyarakat Amerika
Serikat (AS) dan pusat ekonomi dunia yang luluh lantak akibat serangan pesawat
komersial milik Amerika yang dibajak dan ditambrakkan ke gedung tersebut.
Tragedi ini pun ternyata berdampak luas dan menyebar ke seluruh dunia. AS yang
selama ini mampu membusungkan dada, karena kebesarannya, benar-benar seperti
ditampar tanpa mampu berbuat apa-apa. Kepongahan AS akibat kebesarannya,
terlebih pasca perang dingin dengan runtuhnya Uni Soviet, seketika itu runtuh di
mata dunia. Seluruh dunia terbelalak. AS yang selama ini dianggap paling aman
dari serangan teroris dengan ketangguhan teknologinya, ternyata tidak seperti
yang selama ini dibayangkan.
Tragedi yang menimpa AS telah membuat negara ini terbelalak dan gelap mata. Dan
untuk menutupi rasa malunya AS pun menuduh Osama Bin Laden sebagai dalang
tragedi tersebut, meski tanpa bukti yang jelas. Dan Afganistan (Thaliban) yang
dianggap melindungi incarannya pun menjadi kambing hitamnya.
Apakah hanya sampai di situ? Ternyata tidak! Dampak yang terjadi kemudian yakni
hampir semua negara yang selama ini berada di bawah hegemoni AS (utamanya yang
mayoritas muslim) pun kelimpungan. Negera-negara itu pun bimbang, antara
membela kebenaran (karena tak adanya bukti-bukti kuat ketelibatan Osama bin
Laden dalam tragedi WTC tersebut) atau kehilangan investasi.
Lantas bagaimana dengan Indonesia? Tidak dapat dipungkiri, sebagai negara yang
berpenduduk muslim terbesar di dunia, rakyat Indonesia pun tergetar hatinya.
Serangan yang dilancarkan AS terhadap Afganistan, tanpa alasan dan bukti-bukti
yang jelas dan akurat, --oleh sebagian besar masyarakat-- telah
diinterpretasikan sebagai serangan untuk menghancurkan umat Islam di Afganistan.
Beberapa organisasi Islam pun bergerak dan menuntut pemerintah mengeluarkan
pernyataan mengutuk serangan tersebut atas nama kemanusiaan. Sebab selama
serangan yang dilancarkan AS tersebut telah menewaskan puluhan bahkan ratusan
penduduk sipil, baik anak-anak, remaja, dewasa dan orang tua yang tidak bersalah.
Kamp-kamp militer yang selama ini digembar-gemborkan AS sebagai sasarang
serangan ternyata hanya cerita kosong. Terbukti hanya rakyat sipil yang menjadi
korban.
Namun, apa yang terjadi kemudian adalah silang pendapat antara pemerintah
dengan keinginan arus bawah. Pemerintah sepertinya takut untuk menetukan sikap
mengutuk serangan AS tersebut. Terlebih setelah ancaman yang dikeluarkan oleh
Dubes AS yang akan menarik semua investasi pengusaha AS yang ada di Indonesia.
Sebab tidak dapat dipungkiri investasi pengusaha AS di Indonesia cukup banyak
dan jika itu terjadi, maka ekonomi Indonesia akan semakin terpuruk.
Sebenarnya pemerintah tidak perlu terlalu takut dengan ancaman AS tersebut.
Ketergantungan Indonesia kepada AS selama ini, kini saatnya diakhiri. Kenyataan
ini memang merupakan hal yang sangat pahit. Namun, sikap ini merupakan langkah
awal dari kemandirian negara yang bernama Indonesia.
Kalau kita kembali menilik kebelakang, perkembangan Indonesia serta jatuh
bangunnya pemerintahan, ternyata banyak diperankan oleh AS. Lihat saja, naik dan
jatuhnya Soekarno, beberapa hasil penelitian menyebutkan keterlibatan agen CIA
berperan penting dalam proses tersebut. Terlebih ketika itu perang dunia kedua
baru saja berakhir yang kemudian membawa pada perang dingin antara AS dan Uni
Soviet yang merasa dirinya memegang peran penting dalam memenangkan perang.
Jatuh dan naiknya presiden Soeharto pun, peran AS ternyata cukup besar, bahkan
sampai naiknya Megawati sebagai presiden yang ke- 5. Keterlibatan AS dalam jatuh
bangunnya suatu pemerintahan, bukan hanya terjadi di Indonesia. Beberapa negara
yang dianggap sebagai negara sedang berkembang pun mengalami hal yang sama.
Dehegemonisasi Peran Amerika: Belajar Menjadi Diri Sendiri
Peran AS di Indonesia dalam percaturan politik dan ekonomi memang sangat besar.
Namun, itu tidak berarti bahwa Indonesia harus selalu tunduk pada permainan
negara "macan ompong" ini. Pemerintah Indonesia harus menentukan sikap.
Ketergantungan ekonomi yang menyebabkan tekanan politik harus segera diakhiri.
Dan untuk itu, memang dibutuhkan kerja keras dari seluruh rakyat Indonesia,
bukan hanya "rakyat" dalam terminologi para birokrat atau elit politik.
Keinginan baik ini memang harus segera di sambut dengan baik pula. Munculnya isu
penolakan terhadap barang-barang produksi AS, sebenarnya merupakan salah satu
cara yang cukup baik untuk mengembalikan citra produksi dalam negeri. Dan pada
dasarnya, kalau mau berbicara mengenai teror, maka AS telah melakukan --meminjam
istilah Yasraf Amir Piliang- solfteror terhadap masyarakat Indonesia dan
beberapa negara lain di dunia dengan berbagai macam produknya.
Teror-teror ekonomi yang dilancarkan AS terhadap negara-negara yang dianggap
sedang berkembang, jika dicermati dengan jeli jelas begitu kejam. Negara-negara
yang dianggap inferior dibuai dengan segala macam bantuan pinjaman, sampai
negara tersebut mengalami ketergantungan yang sangat, --bahkan tidak mampu lagi
membayarnya kecuali dengan menjual negaranya--, pada AS. Dan setelah itu, yang
terjadi adalah mulainya muncul tekanan-tekanan politik yang harus menguntungkan
AS.
Untuk itulah, pemerintah Indonesia harus mulai belajar untuk tidak tergantung
kepada negara lain terlalu besar, meski interkoneksitas dan hubungan antara
negara perlu dilakukan. Sikap masyarakat yang berusaha menolak semua produk AS
di Indonesia tersebut, oleh pemerintah seharusnya tidak dipandang negatif,
bahkan sebaiknya dilihat sebagai salah satu kekuatan untuk mulai belajar
mandiri dan terlepas dari kungkungan hegemoni negara lain, utamanya dalam bentuk
ekonomi yang pada akhirnya berimbas pada berbagai bentuk tekanan politik.
Kenyataan ini, seharusnya segera disadari dan untuk itu dilakukan
langkah-langkah kongkret oleh pemerintah utamanya dalam mengantisipasi
ketergantungan terhadap bantuan (utang) luar negeri tersebut.
Berdasarkan hasil seminar yang dilakukan oleh Centre Strategic and International
Studies (CSIS), 9 Oktober lalu, disimpulkan bahwa kondisi ekonomi Indonesia
diperkirakan baru akan mengalami recovery economi paling cepat tahun 2007.
Selain itu, pertumbuhan ekonomi tidak dapat lagi mengandalkan investasi luar
negeri dan ekspor, terlebih pasca tragedi WTC, sebab kondisi ekonomi dalam dan
luar negeri mengalami goncangan yang cukup hebat. Akibatnya, investasi semakin
berkurang dan permintaan barang ekspor pun, menurun.
Olehnya itu, melihat kenyataan tersebut, langkah konkret yang perlu dilakukan
oleh pemerintah adalah bagaimana sesegera mungkin membangun sektor ekonomi yang
berbasis kerakyatan. Sebab hal ini telah teruji; ditengah goncangan krisis yang
menimpa Indonesia usaha-usaha sektor kecil masih dapat berdiri kokoh. Sementara,
usaha raksasa yang selama ini mengandalkan investasi besar, terhuyung-huyung dan
beberapa diantaranya pun bangkrut.
Selain itu, pemerintah juga perlu segera mengambil kebijakan struktural agar
dapat mendorong pertumbuhan ekonomi dalam negeri dengan cepat. Kebijakan
struktural tersebut meliputi deregulasi peraturan yang menghambat perdagangan
antar daerah, pemberantasan KKN (Korupsi, Kolusi dan Nepotisme) dan penegakan
supremasi hukum.
Kebijakan struktural ini sangat penting dilakukan, sebab selama ini kebocoran
anggaran proyek paling banyak terjadi. Dengan memperbaiki dan memperketat
kembali sistem peraturan serta penegakan supremasi hukum, berbagai macam
kebocoran anggaran tersebut dapat terkurangi. Sehingga uang tersebut dapat
digunakan sesuai dengan porsinya.
Langkah lain yang perlu dilakukan adalah dengan meningkatkan apresiasi
masyarakat terhadap barang-barang produksi dalam negeri. Hal perlu dilakukan,
sebab selama ini pemerintah tidak terlalu memperdulikannya. Apresiasi masyarakat
selama ini terhadap produk Indonesia, terlihat negatif. Masyarakat akan sangat
gembira bila ia memiliki barang dari luar negeri meskipun itu sebenarnya buatan
Indonesia yang dijual atau dimodifikasi ulang di luar negeri.
Untuk itulah dengan meningkatkan apresiasi masyarakat terhadap produk dalam
negeri, maka secara tidak langsung akan dapat meningkatkan daya beli dan
konsumsi masyarakat akan produk Indonesia. Dan ini jelas akan berimbas pada
pertumbuhan perekonomian Indonesia ke arah yang lebih maju. Sebab, meningkatnya
daya beli masyarakat akan produksi dalam negeri, merupakan tulang punggung bagi
pertumbuhan ekonomi Indonesia, saat ini dan di masa depan. Maka isu penolakan
semua produk AS di Indonesia merupakan salah satu trik atau upaya untuk lebih
mencintai produk dalam negeri.
Saatnya memang pemerintah harus bekerja keras. Mengurangi, atau terlebih
menghilangkan invasi hegemoni kekuatan ekonomi AS atau pun negara lain ke dalam
negeri, memang merupakan pekerjaan sulit. Namun, itu perlu dilakukan, sebab
Indonesia adalah negara yang sangat kaya. Sehingga, nantinya rakyat akan
berbangga memiliki negara yang bernama Indonesia, yang tidak atau terlalu
tergantung pada negara lain dan mampu secara maksimal memproduksi kebutuhannya
sendiri, serta memiliki generasi yang di kepalanya tidak lagi memiliki utang
warisan nenek moyangnya yang korup.
Indonesia, harus menjadi negara yang berdaulat sepenuhnya. Dan kini, saatnya
rakyat Indonesia -sekali lagi bukan dalam kepala orang-orang yang selama ini
memanfaatkan kata rakyat untuk kepentingannya sendiri--, harus belajar menjadi
sendiri. Sebab itulah yang pantas dibanggakan di depan bangsa atau pun negara
lain.
Label:
ILMU PENGETAHUAN SOSIAL
IPA: Sifat Koligatif Larutan Elektrolit
Larutan elektrolit memiliki sifat koligatif yang lebih besar daripada
nonelektrolit. Perbandingan harga sifat koligatif larutan elektrolit
dengan larutan nonelektrolit dinamakan dengan faktor Van’t Hoff dan dilambangkan dengan i.
Perhatikan contoh penghitungan harga i berikut.
ΔTf untuk larutan NaCl 0,01 molal adalah 0,0359 °C dan ΔTf untuk larutan urea 0,01 molal adalah 0,0186 °C, maka harga i adalah seperti berikut
i = ΔTf larutan NaCl 0,01 molal / ΔTf larutan urea 0,01 molal
= 0,0359 C / 0,0186 C
= 1,93
Menurut ilmuwan Swedia bernama Svante Arrhenius, suatu larutan terurai menjadi ion positif dan ion negatif. Misalkan pada larutan NaCl maka akan terionisasi menjadi ion Na+ dan ion Cl–
NaCl(l) → Na+ (aq) + Cl– (aq)
Bagaimana hubungan harga i dengan derajat ionisasi (α )?
Besarnya derajat ionisasi (α ) dinyatakan sebagai berikut.
α = jumlah mol zat yang terionisasi / jumlah mol zat mula-mula
Untuk larutan elektrolit kuat, harga α mendekati 1 sedangkan untuk elektrolit lemah harga α berada di antara 0 dan 1 (0 < α < 1)
Menurut Van’t Hoff,
i = 1 + (n – 1) α
i = jumlah partikel yang diukur / jumlah partikel yang diperkirakan
Keterangan:
n = jumlah koefisien kation dan anion
α = derajat ionisasi
Pada larutan elektrolit, maka rumus sifat koligatif larutan menjadi seperti berikut.
ΔP = XA ×P ×i
ΔTb = Kb ×m× i
ΔTf = Kf ×m× i
π = M× R×T × i
Contoh
Pada suhu 37 °C ke dalam air dilarutkan 1,71 gram Ba(OH)2 hingga volume 100 mL (Mr Ba(OH)2 = 171). Hitung besar tekanan osmotiknya! (R = 0,082 L atm mol-1K-1)
Penyelesaian:
Diketahui : m = 1,71 gram
V = 100 mL = 0,1 L
Mr Ba(OH)2 = 171
R = 0,082 L atm mol-1K-1
T = 37 °C = 310 K
Ditanya : π …?
Jawab : Ba(OH)2 merupakan elektrolit Ba(OH)2 → Ba2+ + 2 OH¯, n = 3
mol Ba(OH)2 = 1,71 gram / 171 gram/mol = 0,01 mol
M = n / V = 0,01 mol / 0,1 L = 0,1 mol ⋅ L-1
π = M × R × T × i
= 0,1 mol L-1 × 0,082 L atm mol-1K-1 × 310 K × (1 + (3 – 1)1)= 7,626 atm
Perhatikan contoh penghitungan harga i berikut.
ΔTf untuk larutan NaCl 0,01 molal adalah 0,0359 °C dan ΔTf untuk larutan urea 0,01 molal adalah 0,0186 °C, maka harga i adalah seperti berikut
i = ΔTf larutan NaCl 0,01 molal / ΔTf larutan urea 0,01 molal
= 0,0359 C / 0,0186 C
= 1,93
Menurut ilmuwan Swedia bernama Svante Arrhenius, suatu larutan terurai menjadi ion positif dan ion negatif. Misalkan pada larutan NaCl maka akan terionisasi menjadi ion Na+ dan ion Cl–
NaCl(l) → Na+ (aq) + Cl– (aq)
Bagaimana hubungan harga i dengan derajat ionisasi (α )?
Besarnya derajat ionisasi (α ) dinyatakan sebagai berikut.
α = jumlah mol zat yang terionisasi / jumlah mol zat mula-mula
Untuk larutan elektrolit kuat, harga α mendekati 1 sedangkan untuk elektrolit lemah harga α berada di antara 0 dan 1 (0 < α < 1)
Menurut Van’t Hoff,
i = 1 + (n – 1) α
i = jumlah partikel yang diukur / jumlah partikel yang diperkirakan
Keterangan:
n = jumlah koefisien kation dan anion
α = derajat ionisasi
Pada larutan elektrolit, maka rumus sifat koligatif larutan menjadi seperti berikut.
ΔP = XA ×P ×i
ΔTb = Kb ×m× i
ΔTf = Kf ×m× i
π = M× R×T × i
Contoh
Pada suhu 37 °C ke dalam air dilarutkan 1,71 gram Ba(OH)2 hingga volume 100 mL (Mr Ba(OH)2 = 171). Hitung besar tekanan osmotiknya! (R = 0,082 L atm mol-1K-1)
Penyelesaian:
Diketahui : m = 1,71 gram
V = 100 mL = 0,1 L
Mr Ba(OH)2 = 171
R = 0,082 L atm mol-1K-1
T = 37 °C = 310 K
Ditanya : π …?
Jawab : Ba(OH)2 merupakan elektrolit Ba(OH)2 → Ba2+ + 2 OH¯, n = 3
mol Ba(OH)2 = 1,71 gram / 171 gram/mol = 0,01 mol
M = n / V = 0,01 mol / 0,1 L = 0,1 mol ⋅ L-1
π = M × R × T × i
= 0,1 mol L-1 × 0,082 L atm mol-1K-1 × 310 K × (1 + (3 – 1)1)= 7,626 atm
Label:
ILMU PENGETAHUAN ALAM
Minggu, 24 Maret 2013
Sejarah Kota Bandung
Kota Bandung adalah ibu kota provinsi Jawa Barat. Kota ini pada zaman dahulu dikenal sebagai Parijs van Java
(bahasa Belanda) atau “Paris dari Jawa”. Karena terletak di dataran
tinggi, Bandung dikenal sebagai tempat yang berhawa sejuk. Hal ini
menjadikan Bandung sebagai salah satu kota tujuan wisata. Sedangkan
keberadaan perguruan tinggi negeri dan banyak perguruan tinggi swasta di
Bandung membuat kota ini dikenal sebagai salah satu kota pelajar di
Indonesia.
Bentuk bendera tersebut adalah seperti yang tercantum pada diktum Keputusan tersebut di atas sebagai berikut:
Kota Bandung terletak di ketinggian ±768 m di atas permukaan laut rata-rata (mean sea level). Daerah utara Kota Bandung pada umumnya lebih tinggi daripada daerah selatan. Rata-rata ketinggian di sebelah utara adalah ±1050 dpl, sedangkan di bagian selatan adalah ±675 dpl. Bandung dikelilingi oleh pegunungan yang membuat Bandung menjadi semacam cekungan (Bandung Basin).
Kota Bandung dialiri dua sungai utama, yaitu Sungai Cikapundung dan Sungai Citarum beserta anak-anak sungainya yang pada umumnya mengalir ke arah selatan dan bertemu di Sungai Citarum. Dengan kondisi yang demikian, Bandung selatan sangat rentan terhadap masalah banjir.
Jalan Asia-Afrika. Di jalan ini terdapat gedung tempat berlangsungnya konferensi Asia-Afrika tahun 1955
Bandung dikenal dengan sejumlah besar bangunan lama berasitektur Belanda, antara lain:
Jika di Jakarta dibangun jalur Bus Way, di Bandung akan dibangun jalur TMB (Trans Metro Bandung). Jalur khusus bus itu akan melayani bus khusus dengan jurusan Cibiru-Cibeureum. TMB akan melintasi jalan Soekarna-Hatta dari ujung timur (Cibiru) ke ujung barat (Cibeureum) kota Bandung.
Bandung dapat pula di capai melalui jalan tol Padaleunyi yang menghubungkan Padalarang, Cimahi, Bandung sebelah selatan, dan Cileunyi. Selanjutnya, jalan tol yang menghubungkan Padalarang dan Purwakarta (Cipularang: Cikampek-Purwakarta-Padalarang) sudah dibangun. Jalan tol Cipularang digabungkan dengan Padaleunyi dan dinamai Purbaleunyi (Purwakarta-Bandung-Cileunyi). Jalan tersebut mempersingkat perjalanan antara Jakarta dan Bandung. Dengan adanya jalur ini, waktu tempuh Jakarta-Bandung hanya 1,5 jam sampai dengan 2 jam. Jalan tol yang menghubungkan Cileunyi-Sumedang-Dawuan (Cisumdawu) dan Soreang-Pasir Koja juga sedang dipertimbangkan untuk dibangun.
Etimologi
Kata “Bandung” berasal dari kata bendung atau bendungan karena terbendungnya sungai Citarum oleh lava Gunung Tangkuban Perahu yang lalu membentuk telaga.Namun bagi orang-orang tua di Bandung mengatakan bahwa nama “Bandung” diambil dari sebuah kendaraan air yang terdiri dari dua buah perahu yang diikat berdampingan yang disebut perahu bandung yang digunakan oleh bupati R.A. Wiranatakusumah II untuk melayari sungai Citarum dalam mencari tempat sebagai ibukota yang baru untuk menggantikan ibukota yang lama yakni bernama Dayeuhkolot.Bendera
Bendera yang digunakan oleh Kota Bandung adalah berdasarkan Surat Keputusan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Sementara Kota Besar Bandung tanggal 8 Juni 1953, Nomor 9938/53.Bentuk bendera tersebut adalah seperti yang tercantum pada diktum Keputusan tersebut di atas sebagai berikut:
- Bendera yang dipergunakan oleh Kota Besar Bandung adalah tiga bidang jalur mendatar, masing-masing berturut-turut dari atas ke bawah berwarna hijau, kuning, dan biru.
- Perbandingan-perbandingan antara lebarnya dan jalur-jalur tersebut di bawah huruf ‘a’ urutan dari atas ke bawah adalah 2:1:1.
- Perbandingan antara panjang dan lebarnya berbeda itu 7:5.
Sejarah
- 1488 – Bandung didirikan sebagai bagian dari Kerajaan Pajajaran.
- 1799 – VOC mengalami kebangkrutan sehingga wilayah kekuasaannya di Nusantara diambilalih oleh pemerintah Belanda. Saat itu Bandung dipimpin oleh Bupati R.A. Wiranatakusumah II.
- 1808 – Belanda mengangkat Herman Willem Daendels sebagai Gubernur Jenderal di Nusantara setelah ditinggalkan VOC.
- 1809 – Bupati memerintahkan pemindahan ibu kota dari Karapyak ke daerah Cikapundung dan Andawadak (Tanjungsari).
- 1810 – Daendels menancapkan tongkat di pinggir sungai Cikapundung yang berseberangan dengan alun-alun sekarang. “Zorg, dat als ik terug kom hier een stad is gebouwd!” (Usahakan, bila aku datang kembali ke sini, sebuah kota telah dibangun!”). Sekarang tempat itu menjadi titik pusat atau KM 0 kota Bandung.
- 25 Mei 1810 – Daendels meminta bupati Bandung dan Parakanmuncang memindahkan ibukota ke wilayah tersebut.
- 25 September 1810 – Daendels mengeluarkan surat keputusan pindahnya ibu kota Bandung dan sekaligus pengangkatan Raden Suria sebagai Patih Parakanmuncang. Sejak peristiwa tersebut 25 September dijadikan sebagai hari jadi kota Bandung dan R.A. Wiranatakusumah sebagai the founding father. Sekarang nama tersebut diabadikan menggantikan jalan Cipaganti, di mana wilayah ini menjadi rumah tinggal bupati sewaktu ibu kota berpindah ke alun-alun sekarang.
- 24 Maret 1946 – Pembumihangusan Bandung oleh para pejuang kemerdekaan yang dikenal dengan sebutan ‘Bandung Lautan Api’ dan diabadikan dalam lagu “Halo-Halo Bandung”.
- 1955 – Konferensi Asia-Afrika diadakan pada tanggal 18 April 1955 di Gedung Merdeka yang dahulu bernama “Concordia” yang berlokasi di Jl. Asia Afrika, berseberangan dengan hotel Savoy Homann.
- 2005 – KTT Asia-Afrika 2005
- Pada tahun 2006 Bandung mendapatkan predikat kota terkotor dari pemerintah, hal ini bertalian erat dengan status darurat sampah yang sempat terjadi di Bandung pada tahun tersebut.
Geografi
Bandung terletak di koordinat 107° BT dan 6° 55’ LS. Luas Kota Bandung adalah 16.767 hektare. Kota ini secara geografis terletak di tengah-tengah provinsi Jawa Barat. Dengan demikian, Bandung mempunyai nilai strategis terhadap daerah-daerah di sekitarnya.Kota Bandung terletak di ketinggian ±768 m di atas permukaan laut rata-rata (mean sea level). Daerah utara Kota Bandung pada umumnya lebih tinggi daripada daerah selatan. Rata-rata ketinggian di sebelah utara adalah ±1050 dpl, sedangkan di bagian selatan adalah ±675 dpl. Bandung dikelilingi oleh pegunungan yang membuat Bandung menjadi semacam cekungan (Bandung Basin).
Kota Bandung dialiri dua sungai utama, yaitu Sungai Cikapundung dan Sungai Citarum beserta anak-anak sungainya yang pada umumnya mengalir ke arah selatan dan bertemu di Sungai Citarum. Dengan kondisi yang demikian, Bandung selatan sangat rentan terhadap masalah banjir.
Tempat yang sering dikunjungi
Jalan Asia-Afrika
- Gedung Sate, kini berfungsi sebagai kantor Pemerintah Provinsi Jawa Barat;
- Hotel Savoy Homann;
- Gedung Dwi Warna;
- Gedung SMA Negeri 2 Bandung;
- Gedung SMA Negeri 5 dan SMA Negeri 3 Kota Bandung;
- Gedung SMP Negeri 5 Bandung;
- Gedung SMA Negeri 8 Bandung;
- Gedung Bala Keselamatan;
- Gedung SMP Negeri 2 Bandung;
- Gedung SMA PASUNDAN 2 CIMAHI;
- Gedung Kantor Pos Besar Kota Bandung;
- Gedung Merdeka dan Museum Asia-Afrika, tempat berlangsungnya Konferensi Asia-Afrika pada tahun 1955;
- Gedung Pakuan, kini menjadi tempat tinggal resmi Gubernur Jawa Barat;
- Monumen Bandung Lautan Api, tempat peringatan Bandung Lautan Api;
- Gedung Indonesia Menggugat, tempat Ir. Soekarno menyampaikan pledoinya yang fenomenal (Indonesia Menggugat) pada masa penjajahan Belanda;
- Gedung Yayasan Pusat Kebudayaan;
- Museum Geologi Bandung;
- Museum Wangsit Mandala Siliwangi;
- Institut Teknologi Bandung;
- Villa Isola, Universitas Pendidikan Indonesia (UPI);
- Stasiun Hall, stasiun kereta api;
- beberapa bangunan lama di jalan Braga;
- Kebun Binatang Bandung;
- Observatorium Bosscha, di Lembang;
- pusat perbelanjaan Cihampelas dan Cibaduyut;
- Lembang, daerah sejuk di Bandung Utara.
- wisata kuliner di daerah Bandung Utara dan Lembang;
- wisata alam di daerah Bandung Selatan, Bandung Utara, dan Lembang;
- wisata alam permandian air panas di Maribaya;
- wisata budaya Saung Angklung Udjo Padasuka 118 Saung Angklung Udjo;
- wisata alam di kawah gunung Tangkuban Perahu.
Pusat Perbelanjaan
Berikut ini adalah daftar pusat perbelanjaan di Bandung, Jawa Barat:- Braga City Walk (Braga)
- Braga 21 (bioskop)
- Bandung Electronic Mall (Naripan)
- Pusat jual beli telepon seluler
- Pusat jual beli komputer dan elektronik
- Bandung Indah Plaza (Merdeka)
- Empire 21 (bioskop)
- Hypermart (swalayan)
- Bandung Supermall (Gatot Subroto)
- BSM 21 (bioskop)
- Metro (dept. store)
- Pizza Hut’s (restoran)
- Bandung Trade Center(Terusan Pasteur)
- BTC XXI (bioskop)
- KFC (restoran)
- Bandung Trade Mall (Kiaracondong)
- Carrefour Kiaracondong (Kiaracondong)
- Carrefour (swalayan)
- KFC (restoran)
- Pizza Hut’s (restoran)
- Cihampelas Walk (Cihampelas)
- Ciwalk XXI (bioskop)
- Premiere (bioskop)
- Yogya department store (swalayan)
- Cimahi Mall (Gandawijaya, Cimahi)
- Flamboyant Center (Sukajadi)
- Giant (swalayan)
- Gyan Plaza (Terusan Pasirkoja)
- Istana Bandung Electronic Center (Purnawarman)
- Pusat jual beli telepon seluler.
- Pusat jual beli komputer dan elektronik.
- Istana Building Commodities Center (Ahmad Yani)
- Pusat penjualan kebutuhan rumah dan bahan bangunan.
- Istana Plaza (Pasirkaliki)
- Gramedia (toko buku)
- McDonalds (restoran)
- ITC Kebon Kalapa (Pungkur)
- Jatinangor Town Square (Jatinangor)
- Kepatihan Plaza (Kepatihan)
- Yogya (swalayan)
- Kings Shopping Center 1 (Kepatihan)
- Galaxy 21 (bioskop)
- Hoka Hoka Bento
- Matahari (dept. store)
- Kings Shopping Center 2 (Kepatihan)
- Matahari (dept. store)
- M3Mall (Ahmad Yani)
- Pusat penjualan, suku cadang dan perbaikan otomotif
- Mall IITC Kopo (Kopo)
- Mall Lingkar Selatan (Peta)
- Mall Lucky Square (Kiaracondong)
- Yogya department store (swalayan)
- Metro Indah Mall (Margahayu)
- Hypermart (swalayan)
- Parahyangan Plaza (Dalem Kaum)
- Pusat distribution outlet.
- Paris van Java Mall (Sukajadi)
- Blitz Megaplex (bioskop)
- Carrefour (swalayan)
- Gramedia (toko buku)
- Sogo
- Pasar Baru Trade Center (Otista)
- Pusat barang murah
- Paskal Hypersquare (Pasirkaliki)
- Pasteur Hyperpoint (Pasteur)
- Giant (swalayan)
- Popeyes (restoran)
- Planet Dago (Dago)
- Plaza Cimahi (Cibabat, Cimahi)
- Plaza Dago (Dago)
- Plaza Pajajaran (Jatinangor)
- Premiere Plaza (Cihampelas)
- McDonalds (restoran)
- Rajawali Plaza (Rajawali)
- Riau Junction (Martadinata)
- Yogya (swalayan)
- Setrasari Plaza (Setrasari)
- Griya (swalayan)
- Hero (swalayan)
- Surapati Core (Suci)
Transportasi
Angkot dan Bis
Warga Bandung biasanya menggunakan angkutan kota atau yang lebih akrab disebut angkot daripada taksi sebagai transportasi di dalam kota. Selain itu, bus kota juga menjadi alat transportasi warga terutama di jalan-jalan besar dan untuk rute-rute yang panjang.Jika di Jakarta dibangun jalur Bus Way, di Bandung akan dibangun jalur TMB (Trans Metro Bandung). Jalur khusus bus itu akan melayani bus khusus dengan jurusan Cibiru-Cibeureum. TMB akan melintasi jalan Soekarna-Hatta dari ujung timur (Cibiru) ke ujung barat (Cibeureum) kota Bandung.
Pesawat
Bandung pun memiliki sebuah bandara internasional, yaitu Bandara Husein Sastranegara yang menghubungkan Bandung dengan kota-kota lainnya di Indonesia (Surabaya, Denpasar, Menado, Batam dan Medan) dan juga rute rute luar negeri yaitu Kuala Lumpur di Malaysia, dan Singapura.Kereta
Bandung juga mempunyai dua stasiun kereta api terbesar, yaitu- Stasiun Bandung yang setiap harinya melayani rute Bandung-Jakarta, Surabaya, Yogyakarta, dan Semarang untuk kelas Eksekutif, Bisnis dan kereta komuter.
- Stasiun Kiaracondong untuk Kelas Ekonomi dan kereta komuter.
Infrastruktur
Prasarana jalan di kota Bandung, antara lain, Jembatan Pasupati yang menghubungkan bagian utara dan timur Kota Bandung. Jembatan itu melewati lembah Cikapundung. Panjangnya 2,8 km dan lebarnya 30-60 m. Pada 25 Juni 2005 jembatan ini resmi dibuka. Jembatan ini rencananya akan menjadi land mark kota Bandung yang baru.Bandung dapat pula di capai melalui jalan tol Padaleunyi yang menghubungkan Padalarang, Cimahi, Bandung sebelah selatan, dan Cileunyi. Selanjutnya, jalan tol yang menghubungkan Padalarang dan Purwakarta (Cipularang: Cikampek-Purwakarta-Padalarang) sudah dibangun. Jalan tol Cipularang digabungkan dengan Padaleunyi dan dinamai Purbaleunyi (Purwakarta-Bandung-Cileunyi). Jalan tersebut mempersingkat perjalanan antara Jakarta dan Bandung. Dengan adanya jalur ini, waktu tempuh Jakarta-Bandung hanya 1,5 jam sampai dengan 2 jam. Jalan tol yang menghubungkan Cileunyi-Sumedang-Dawuan (Cisumdawu) dan Soreang-Pasir Koja juga sedang dipertimbangkan untuk dibangun.
Media
Media cetak
- Surat Kabar: Pikiran Rakyat, Galamedia, Radar Bandung, Tribun Jabar.
- Majalah: Mangle, Galura, Cupumanik, Kujang, GREY!.
- Media On Line:BeritaBeritaBandung.com Detik Bandung
Televisi
- TVRI Jawa Barat. Stasiun televisi daerah pertama di Bandung
- RCTI Bandung. Mulai 1 September 2008 kembali menayangkan acara regional Seputar Jabar yang tayang setiap Senin-Jumat, jam 06:00 wib
- STV Bandung
- Bandung TV
- Padjadjaran TV
- MQTV
- CT Channel
- Spacetoon Bandung (TV Anak)
- IMTV
Radio
Bandung memiliki puluhan radio swasta yaitu:- AUTO RADIO 88.9 FM Auto & sportainment Channel
- Ardan 105.9 FM
- Chevy 103.5 FM
- Delta 94.4 FM
- Female 96.4 FM
- Hard Rock 87.7 FM
- I-Radio Bandung 105.1 FM
- K-Lite 107.1 FM
- Maestro 92.5 FM
- Maraghita 106.7 FM
- MGT 101.1 FM
- MQ 102.7 FM
- Ninetyniners 100.00 FM
- OZ Radio 103.1 FM
- Paramuda 93.7 FM
- Prambors 98.4 FM
- PRO 2 RRI Bandung 96.00FM
- Raka 98.8 FM
- Rase 102.3FM
- SE 88.1 FM
- Trijaya 91.3 FM
- Zora 90.1
Klub olahraga
- Persib Bandung (sepak bola) yang bermain di kompetisi Super Liga (Indonesia) 2008-2009
- Pro Duta (sepak bola) yang bermain di kompetisi Divisi 1 Liga Indonesia 2008-2009
- Bandung Raya (sepak bola) yang bermain di kompetisi Divisi 3 Liga Indonesia 2008
- Saint Prima F.C. (sepak bola) yang bermain di kompetisi Divisi 3 Liga Indonesia 2008
- 007 F.C. (sepak bola) yang bermain di kompetisi Divisi 3 Liga Indonesia 2008
- Garuda Flexi (basket) yang bermain di kompetisi IBL
- Bandung Tectona (bola voli)
- SGS Electric (badminton)
- Scorpio (basket)
Kota Kembar
- Kota yang ingin berkerjasama dengan Bandung untuk menjadi Sister City adalah
- Suwon
- Fort Worth
- Braunschweig
- Yingko
- Luizhou
- Texas
- Bega Valley
- New South Wales
Masalah Pembangunan PLTSa di Bandung
Tahun 2009, rencananya Pusat Listrik Tenaga Sampah (PLTSa) di Gedebage akan selesai dibangun. Tapi, pembangunan PLTSa sempat diprotes warga karena kurang menguntungkan. Namun, setelah pasangan Dada Rosada dan Ayi Vivanda menang dalam Pilwalkot Bandung 2008 PLTSa tidak jadi dibangun.Makanan Khas Bandung
Bandung sebagai salah satu tempat tujuan untuk wisata kuliner. Diantara makanan yang terkenal dari Bandung adalah:- Siomay
- Batagor
- Lomie
- Mie Ceker Akung
- Cendol Elizabeth
- Surabi
- Oncom
- Goreng Tempe
- Peuyeum Bandung
- Colenak (Dicocol Enak )atau dalam bahasa Sunda sebagai “Beuleum peuyeum digulaan”.
- Brownies Kukus (Brownies Amanda)
- Cireng Isi (Terbuat dari sagu dengan bermacam isi didalamnya, seperti : keju, oncom, daging, dll)
Label:
ILMU PENGETAHUAN SOSIAL
Bahasa Indonesia: Menyusun Naskah Drama
Drama adalah ragam sastra dalam bentuk
dialog yang dimaksudkan untuk dipertunjukkan di atas pentas. Salah satu
komponen yang diperlukan untuk mementaskan sebuah drama adalah naskah
drama. Naskah drama berisi cerita yang disusun dalam bentuk dialog.
Naskah drama biasanya mengandung beberapa unsur pokok, seperti pelaku
(tokoh), dialog (percakapan), dan keterangan (latar, kostum, aksesoris),
serta keterangan lakuan (akting).
Perhatikan contoh kutipan naskah drama berikut!
DAG DIG DUG
(Putu Wijaya)
BABAK I
Sebuah ruang besar yang kosong.
Meskipun di tengah-tengah ada sebuah meja marmar kecil tinggi diapit dua
kursi antik berkaki tinggi, berlengan membundar, berpantat lebar. Di
sini sepasang suami istri pensiunan yang hidup dari uang indekosan
menerima kabar seseorang telah meninggal di sana. Dalam surat dijelaskan
akan datang utusan yang akan menjelaskan hal tersebut lebih lanjut.
Pada hari yang dijanjikan keduanya menunggu.
Masih pagi.
Suami : Siapa?
Istri : Lupa lagi?
Suami : Tadi malam hapal. Siapa?
Istri : Ingat-ingat dulu!
Suami : Lupa, bagaimana ingat?
Istri : Coba, coba! Nanti diberi tahu lupa lagi. Jangan biasakan otak manja.
Suami : Cha….Chai….Chairul….Ka, Ka…ah sedikit lagi (berusaha mengingat-ingat)
Istri : (tak sabar) Kairul Umam!
Suami : Ah? Kairul Umam? Ka? Bukan Cha? Kok lain?
Istri : Kairul Umam! Kairul Umam! Kairul Umam! Ingat baik-baik!
Suami : Semalam laim.
Istri : Kok ngotot!
Suami : Semalam enak diucapkan, Cha, Cha….begitu. Sekarang kok, Ka, Ka…..siapa?
Istri : KAIRUL UMAM!
Suami : Kok Kairul, Cha!
Istri : Chairul Umam!
Suami : Semalam rasanya. Jangan-jangan keliru. Coba lihat suratnya lagi.
Istri : Kok ngotot. Ni lihat. (Menyerahkan surat)
Suami : (memasang kaca mata, – membaca sambil lalu)
….dengan ini kami kabarkan…ya, jangan terkejut….diluar dugaan,
barangkali….kami harap….dengan ini kami kabarkan….ya, jangan
terkejut…..diluar dugaan lho….dengan ini kami kabarkan….
Istri : (mengambil kaca dan mendekatkan mukanya) Ini apa!
Suami : O, ya! Chairul, Chairul….ini U atau N.
Istri : U!
Suami : Ini?
Istri : M!
Suami : Ini?
Istri : A. Ini M!
Suami : Seperti tulisan dokter.
Istri : Sekarang siapa yang betul?
Suami : Jadi betul Chairul Umam, bukan KHA – irul Umam!
Penjelasan:
- Paragraf awal menunjukkan keterangan latar (setting), petunjuk panggung, aksesoris, kostum, dan sebagainya. Kadang-kadang ditulis dengan huruf kapital.
- Tulisan (kata atau kalimat) yang dicetak miring dan terdapat dalam tanda kurung merupakan keterangan lakuan (akting) untuk diperagakan pelaku.
Ada beberapa unsur yang harus diperhatikan dalam menyusun naskah drama:
1. Babak
Babak merupakan bagian naskah yang
merangkum semua peristiwa yang terjadi dalam satu kesatuan waktu –
tempat – peristiwa. Setiap babak terbagi atas adegan-adegan. Babak
disusun berdasarkan pertimbangan pementasan, terutama menyangkut
latar/setting karena sebuah bagian dalam cerita drama dapat terjadi pada
waktu dan tempat yang berlainan dengan bagian lainnya. Melalui
pengalihan babak, penonton akan diberitahu bahwa bagian cerita yang
disaksikannya berada dalam waktu dan tempat yang berbeda dengan bagian
terdahulu. Babak ditandai dengan dekorasi tertentu.
2. Adegan
Adegan merupakan bagian dari babak yang
ditandai dengan pergantian formasi/posisi pemain di atas pentas.
Batasnya ditentukan oleh datang dan perginya seorang atau lebih tokoh di
atas pentas.
3. Dialog
Dialog yaitu percakapan antara tokoh satu dengan tokoh lainnya yang menjadi pusat tumpuan berbagai unsur struktur drama.
4. Petunjuk lakuan
Petunjuk lakuan berisi penjelasan kepada
pembaca dan awak pementasan (sutradara, pemeran, penata seni, dsb.)
mengenai keadaan, suasana, peristiwa, atau perbuatan tokoh, an
unsur-unsur cerita lainnya.
5. Prolog
Prolog adalah bagian naskah drama yang
ditempatkan pada bagian awal drama. Prolog berfungsi sebagai pengantar
yang mengungkap keterangan tentang cerita yang akan disajikan.
6. Epilog
Epilog adalah bagian akhir naskah drama
yang berisi kesimpulan pengarang mengenai cerita, nasihat, pesan moral
(etika). Epilog bukanlah unsur yang harus ada dalam naskah drama.
7. Tema
Tema merupakan ’sesuatu’ yang
disampaikan. ’Sesuatu’ yang ingin disampaikan pengarang itu terurai
dalam seluruh unsur drama. Tema menjiwai seluruh bagian drama: babak,
adegan, dialog, tokoh, bahasa. ’Sesuatu’ itu pula yang ingin disampaikan
pengarang kepada penikmat/penonton drama.
8. Penokohan
Sifat dan kedudukan tokoh dalam drama
bermacam-macam. Setiap tokoh menghadirkan karakter masing-masing. Watak
tokoh bukan saja merupakan pendorong terjadinya peristiwa. Oleh karena
itu, setiap tokoh mengemban tujuan yang penting dalam pengembangan alur
cerita.
9. Alur
Alur adalah rangkaian peristiwa yang
dihubungkan dengan hukum sebab akibat. Artinya, peristiwa-peristiwa
pertama menyebabkan peristiwa kedua, peristiwa kedua meyebabkan
peristiwa ketiga, dan seterusnya. Fungsi utama alur adalah mengungkap
gagasan, membimbing, dan mengarahkan perhatian.
10. Bahasa
Unsur yang tidak kalah pentingnya dalam
penulisan naskah drama adalah bahasa. Bahasa selalu menggerakkan tokoh
dan mencipta suasana. Melalui bahasa yang diucapkan tokoh-tokohnya, kita
dapat memahami waktu, tempat, keadaan, masalah. Melalui bahasa pula
kita mengenal latar belakang setiap tokoh yang dideskripsikannya.
11. Solilokui (monolog/senandika)
Solilokui adalah ungkapan pikiran seorang tokoh yang diungkapkan dalam bentuk percakapan pada diri sendiri.
12. Aside
Aside adalah bagian dari naskah drama
yang diucapkan seorang pemain kepada penonton dengan anggapan tokoh lain
tidak mendengarnya.
Untuk menyusun sebuah naskan drama dapat
digali dari pengalaman-pengalaman. Pengalaman tersebut dikisahkan
kembali dengan mengingat pokok-pokok peristiwa yang terjadi, masalah
yang dihadapi para tokoh, serta watak dan peran setiap tokoh dalam
peristiwa tersebut. Urutan peristiwa yang tersusun digunakan sebagai
kerangka penulisan naskah drama yang dijabarkan melalui dialog yang
diucapkan para tokoh.
Dalam menulis naskah drama harus
bersumber pada kehidupan dan watak manusia. Secara garis besar, untuk
menulis naskah drama dapat mengikuti langkah-langkah berikut.
- Menyusun cerita
- Menjabarkan cerita itu menjadi rentetan peristiwa/garis lakon/alur, yang tersusun menjadi eksposisi, komplikasi, klimaks, antiklimaks, dan resolusi.
- Rentetan peristiwa itu harus menonjol ke arah sebuah konflik sampai mencapai klimaks. Menulis drama tanpa mengandung konflik akan menjadi hambar dan monoton.
- Menentukan jenis-jenis karakter serta penerapannya lewat gerak dan dialog. Konflik sebagai jiwa sebuah drama, berkembang karena pertentangan karakter protagonis melawan antagonis.
- Menyusun naskah dalam bentuk dialog yang efektif. Dalam penyusunannya dapat didekati dari tiga hal, yaitu:
- segi teknis, yaitu setiap dialog di sampingnya diberi catatan yang jelas (keluar, masuk, musik, dan juga perlu diberi angka untuk mempermudah koreksi)
- segi estetis, yaitu dialognya harus indah, komunikatif, memikat, dan memperhatikan kontinuitas
- segi literer, yaitu dialognya dapat menggunakan bahasa konotasi
Label:
Bahasa Indonesia
Kamis, 07 Maret 2013
SEJARAH: REVOLUSI PERANCIS
Revolusi Perancis
merupakan sebuah masa peralihan politik dan sosial dalam sejarah
Perancis. Pada saat itu, kaum demokrat dan para pendukung republikanisme
bersatu menjatuhkan sistem pemerintahan monarki (kerajaan) abosolut,
yang dianggap terlalu kaku dan memberikan keistimewaan berlebih pada
keluarga kerajaan dan golongan bangsawan. Raja Louis XVI
(pemimpin negara saat itu) misalnya, bisa hidup mewah dan
menghambur-hamburkan dana kerajaan, sementara sebagian besar rakyatnya
hidup miskin. Singkat kata, rakyat menghendaki pemerintahan yang
memerhatikan hak-hak mereka. Dalam Revolusi Perancis, mereka menggunakan
slogan “Persamaan, Kebebasan, dan Persaudaraan” (Liberte, Egalite, Fraternite).
Revolusi Perancis berakhir pada November 1799 dengan dibubarkannya
monarki absolut Perancis, yang diganti dengan bentuk negara monarkis
terbatas (selanjutnya menjadi republik).
Sebuah revolusi besar yang mengubah
tatanan pemerintah dan kemasyarakatan justru terjadi Perancis. Golongan
masyarakat yang menjadi penggeraknya adalah warga kota yang berkeinginan
menggantikan peranan kaum bangsawan dan gereja dalam pemerintah maupun
perekonomian. Revolusi tersebut disebabkan oleh banyak hal yang
cakupannya cukup luas, di antaranya sebagai berikut:
Paham-paham itu muncul setelah adanya gerakan renaissance[3]
dan humanisme yang menentang kekuasan kaum Gereja di Eropa. Merupakan
paham yang menganggap bahwa pikiran merupakan sumber segala kebenaran,
sehingga segala sesuatu yang tidak masuk akal dianggap tidak benar.
Tokoh-tokoh rasionalisme dan aufklarung ini di antaranya Denis Diderot dan J.d’ Alembert dan Voltaire.
b. Munculnya Paham Romantisme
Paham romantisme merupakan paham yang
menjunjung tinggi perasaan dan menghargai naluri manusia Tokoh-tokoh
paham romantisme yang banyak berpengaruh dalam revolusi perancis adalah Jean Jacques Rousseau.
c. Pengaruh Perang Kemerdekaan Amerika (Revolusi Amerika)
Dalam perang Kemerdekaan Amerika,
Perancis membantu Amerika dengan mengirimkan pasukan yang dipimpin oleh
Lafayette.mereka telah mengenal pahmpaham baru tentang kebebasan dan
demokrasi serta Declaration of Independence yang di dalamnya berisi
penghargaanya terhadap hak asasi manusia.
d. Ketidakadilan dalam Sistem Feodalisme[4]
Sistem feodalisme di Perancis membagi masyarakat menjadi tiga golongan, yaitu sebagai berikut.
1) Golongan I (bangsawan)
2) Golongan II (kaum agama)
3) Golongan III (rakyat jelata)
Kaum bangsawan dan kaum agama tinggi
memiliki hak istimewa sedangkan kaum agama rendah dan rakyat jelata
tidak memiliki hak. Dengan hak-hak istimewanya, selain bebas pajak kaum
bangsawan pun dapat menarik pajak dari rakyat.
e. Pemerintahan yang Buruk
Kekuasaan tunggal raja pada masa
pemerintahannya berubah menjadi tirani yang yang memberikan kelonggaran
raja untuk bertindak sewenang-wenang
f. Adanya Kekosongan Kekuasaan (Vacuum of power)
Pada masa pemerintahan Louis XIV dan Louis XV,
rakyat takut terhadap rajanya walaupun mereka membencinya. Sedangkan
pada masa pemerintahnya Louis XVI, walaupun bersifat diktator namun
tidak memiliki wibawa, sehingga rakyat tidak takut kepadanya. Sejak Raja
Louis XIV, raja-raja Perancis suka berfoya-foya dengan wanita-wanita
cantik (madame deficit) sehingga kas Negara kosong.
Pada tahun 1789, Ketika masa pemerintahan
Louis XVI, beban negara sudah sangat tinggi. Untuk mengatasi tersebut,
satu-satunya cara adalah menarik pajak kepada kaum bangsawan. Sidang Etats Generaux
pun akhirnya digelar, tetapi terjadi kerusuhan. Hal itu disebabkan
golongan III (dari rakyat jelata) yang jumlahnya terbesar menuntut hak
suaranya dalam voting secara perorangan Sedangkan golongan I dan II
menghendaki voting dilakukan pergolongan. Dengan cara itu golongan I dan
II yang bersekongkol dapat dipastikan memenangkan suara. Pada tanggal
14 Juli 1789 rakyat Perancis menyerbu penjara Bastille
yang merupakan tempat tahanan politik penentang pemerintah raja
Perancis dan tempat gudang senjata. Penyerbuan ini disebabkan oleh
sebagai berikut:
- Rakyat mendengar desas-desus bahwa Raja Perancis mengumpulkan tentaranya di sekitar paris untuk menindas rakyat
- Rakyat membutuhkan senjata yang terdapat dalam penjara Bastille
Penyerbuan terhadap penjara Bastille
berhasil dengan baik karena, tentara yang berkumpul di Paris memihak
rakyat, penyerangan tersebut dianggap sebagai permulaan revolusi dan
diresmikan sebagai Hari Nasional Perancis. Pada tanggal 20 Juli 1789 Dewan
Nasional bersidang di lapangan tennis, akibatnya Raja memerintahkan
membubarkan Dewan Konstituante, tetapi tidak dihiraukan. Raja pun tidak
bertindak dan pasrah terhadap keadaan negerinya. Saat itulah rakyat
jelata yang berkuasa. Pimpinan rakyat yng terkenal dalam Dewan
Konstituante diantaranya, Mirabeau (bangsawan), Lafayette (bangsawan),
dan Sieyes (kaum agama).
Pada tanggal 27 Agustus 1789, Dewan Konstituante mengumumkan Hak Asasi Manusia dan Warga (Declaration des Droits de l’homme et du Citoyen)
sebagai dasar dari pemerintah baru. Pada tanggal 14 juli 1790 UUD
Perancis disahkan. Dengan demikian pemerintahan Perancis berubah menjadi
Monarki Konstituonal yang membatasi kekuasaan Raja.
Salah satu dokumen penting yang dihasilkan pada saat terjadi Revolusi Perancis adalah
“Pernyataan Hak-Hak Asasi Manusia
danWarga” Hak-hak asasi manusia yang dianggap telah dimiliki manusia dan
warga sejak lahir adalah sebagai berikut.
1) Hak atas kemerdekaan pribadi
2) Hak diperlakuan sama dengan hukum
3) Hak kebebasan bertempat tinggal
4) Hak atas milik pribadi
5) Hak atas keamanan pribadi
6) Hak untuk membela diri
7) Hak kebebasan menyatakan pendapat
8) Hak kebebasan memeluk agama.
DAMPAK REVOLUSI PERANCIS BAGI DUNIA
- Penghapusan Feodalisme
Dihapuskannya feodalisme menyebabkan tidak ada lagi golongan-golongan masyarakat dengan hak dan kewajiban yang berada.
- Berkembangnya Ide Supermasi Hukum UUD merupakan kekuasaan tertinggi.
Pada masa pemerintahan Raja Louis XVI dan
pemerintah sebelumnya. Hukum yang berlaku di Perancis diberlakukan sama
pada setiap orang dan daerah, karena adanya hak-hak istimewa dan
tradisi yang berbeda diseragamkan pada setiap orang dan daerah untuk itu
Napoleon menyusun kitab UUD yang disebut Code Civil yang kemudian
menjadi Code Napoleon.
- Munculnya Ide Pemerintahan Republik Dianggap kurang tepat karena pergantian kekuasaan secara turun temurun tidak menjamin kualitas seorang kepala negara. Oleh karena itu perlu dibentuk pemerintah republik dengan kepala negara dipilih langsung oleh rakyat.
- Berkembangnya Paham Demokrasi.
Paham ini mumcul sebagai dampak dari
pengakuan terhadap hak-hak asasi manusia, terutama kebebasan dan
persaman hak antar manusia.
- Menyebarkan Paham Liberalisme.
Ketika Napoleon berkuasa, ia menjadi penyebar terbesar paham Liberalisme. Hampir
seluruh Eropa dan wilayah lain diluar Eropa berhasil ditaklukkan, Napoleon mendirikan pemerintahan yang liberal.
- Meluasnya Paham Nasionalisme.
Liberte, Egalite, Fraternite adalah
semboyan Revolusi Prancia yang artinya Kebebasan, Persamaan, dan
Persaudaraan. Semboyan ini menggambarkan semagat nasionalisme rakyat
Perancis untuk bersatu.
- Timbulnya Ide tentang Aksi Revolusioner.
Keberhasilan Revolusi Perancis dalam
menumbangkan kekuasaan Raja yang sewenang-wenang, telah menyakinkan
rakyat bahwa apabila terjadi ketidakadilan rakyat sewaktu-waktu dapat
beraksi secara revolusioner.
DAMPAK REVOLUSI PERANCIS BAGI INDONESIA
- Munculnya Paham Nasionalisme
Paham Nasionalisme berasal dari Eropa
Barat, kemudian menyebar ke seluruh Eropa pada abad ke-19 dan abad ke-20
merupakan paham yang penting dalam mendasari pergerakan nasional di
berbagai negara di Asia dan Afrika. Nasionalieme di Asia-Afrika,
termasuk di Indonesia disebabkan oleh penindasan yang dilakukan oleh
negara-negara imperialis Barat. Pelaksanaan politik etis telah
memberikan kesempatan pendidikan kepada penduduk bumiputra, walaupun
dalam lingkup yang terbatas. Adanya pendidikan telah mendorong munculnya
golongan baru yaitu golongan terpelajar yang menjadi pelopor pergerakan
nasional. Pada awal pergerakan nasional muncul beberapa organisasi
dengan sifat yang berbeda. Boedi Oetomo lebih bersifat organisasi
budaya, Sarikat Islam bersifat sosial ekonomi dan religius, sedangkan
Indische Partij bersifat politis. Namu ketiga organisasi tersebut
memiliki kesamaan, yaitu bersifat nasionalis yamg bertujuan untuk
mengangkat harkat dan martabat bangsanya menuju kemerdekaan kelak. Dalam
rangka merayakan Kemerdekaan Belanda ke-100 dari penjajahan Perancis
dibentuklah sebuah komite yang dikenal sebagai “Komite Bumiputera” di
Bandung. Komite ini dibentuk dengan maksud hendak mengirimkan telegram
kepada Ratu Belanda yang isinya permintaan agar dibentuk Majelis
Perwakilan Rakyat Sejati dan ketegasan adanya kebebasan berpendapat di
daerah jajahan. Salah seorang pemimpin komite ini, Soewardi Soeyaningrat
menulis sebuah sindiran yang berjudul “Als ik een Nederlander was…”
yang isinya mengajak penduduk bumiputera untuk merayakan hari
kemerdekaannya. Dari artikel tersebut dapat disimpulkan bahwa bangsa
Indonesia sudah memendam rasa nasionalisme yang sangat dalam.
- Munculnya Paham Demokrasi
1) Pembentukan Volksraad
Pada kongres Boedi Oetomo tanggal 5 dan 6
Agustus 1915, telah ditetapkan usulan perlunya dibentuk wajib militer
bagi kalangan kaum pribumi. Selanjutnya komite Indie Weerbar
pada tanggal 23 juli 1916 telah memutuskan bahwa pembentukan kekuatan
militer baik laut maupun darat dari kalangan bumiputera mendesak agar
mempertahankan diri dari serangan yang berasal dari luar. Dwidjosewoyo
sebagai wakil Boedi Oetomo berhasil mengadakan pendekatan dengan
pemimpin-pemimpin terkemuka Belanda. Walaupun misi tidak berhasil
meloloskan usulan tentang pembentukan wajib militer, namun sebagai
gantinya pemerintah Belanda akan membentuk Volksraad yang disahkan pada bulan Desember 1916.
2) Tuntutan Indonesia Berparlemen
Parlemen merupakan suatu badan yang harus
ada pada negara yang berdasarkan asas-asas demokarasi seperti yng
diperjuangkan oleh rakyat Perancis, khususnya Montesquieu. Pada tanggal
21 Mei 1939 berhasil dibentuk badan kerja sama antar partai-partai
politik di dalam Volksraad yang disebut gabungan politik Indonesia
(GAPI) yang dipimpin oleh Mohammad Hoesni Thamrin di dalam Konferensi
pertama GAPI dengan semboyannya “Indonesia Berparlemen”. Momentum untuk
menyampaikan gagasan itu muncul ketika meletusnya Perang Dunia II pada
tanggal 20 September 1939. GAPI menyampaikan gagasannya yang dikenal
dengan ‘Manifestasi GAPI’ yang isinya antara lain mengajak Indonesia dan
Belanda untuk bekerja sama menghadapi bahaya fasisme. GAPI sendiri juga
mengadakan rapat-rapat umum yang mencapi puncaknya pada 12 Desember
1939, tidak kurang 100 tempat mengadakan rapat umum untuk
mempropagandakan seruan “Indonesia Berparlemen” kemudian dibentuklah
Comite Parlemen Indonesia untuk mempertegas sikap GAPI tersebut. Pada
bulan Agustus 1940, Negeri Belanda sudah dikuasai oleh Jerman, sementara
itu Indonesia dinyatakan dalam keadaan darurat perang. GAPI kembali
mengutarakan usulannya agar Volksraad diganti dengan parlemen sejati.
Tuntutan itu dikirim kepada Gubernur Jenderal, Volksraad, Ratu
Wilhelmina dan Kabinet Belanda yang dipindahkan ke London. Namun
perjuangan yang sangat gigih dari GAPI itu hanya ditanggapi dengan
pembentukan komisi Visman.
* dari berbagai sumber
[1] Rasionalisme atau gerakan rasionalis adalah
doktrin filsafat yang menyatakan bahwa kebenaran haruslah ditentukan
melalui pembuktian, logika, dan analisis yang berdasarkan fakta,
daripada melalui iman, dogma, atau ajaran agama. Rasionalisme mempunyai kemiripan dari segi ideologi dan tujuan dengan humanisme dan atheisme,
dalam hal bahwa mereka bertujuan untuk menyediakan sebuah wahana bagi
diskursus sosial dan filsafat di luar kepercayaan keagamaan atau
takhayul. Meskipun begitu, ada perbedaan dengan kedua bentuk tersebut:
Pada pertengahan abad ke-20, ada tradisi kuat rasionalisme yang terencana, yang dipengaruhi secara besar oleh para pemikir bebas dan kaum intelektual.
Rasionalisme modern hanya mempunyai sedikit kesamaan dengan rasionalisme kontinental yang diterangkan René Descartes. Perbedaan paling jelas terlihat pada ketergantungan rasionalisme modern terhadap sains yang mengandalkan percobaan dan pengamatan, suatu hal yang ditentang rasionalisme kontinental sama sekali.
- Humanisme dipusatkan pada masyarakat manusia dan keberhasilannya. Rasionalisme tidak mengklaim bahwa manusia lebih penting daripada hewan atau elemen alamiah lainnya. Ada rasionalis-rasionalis yang dengan tegas menentang filosofi humanisme yang antroposentrik.
- Atheisme adalah suatu keadaan tanpa kepercayaan akan adanya Tuhan atau dewa-dewa; rasionalisme tidak menyatakan pernyataan apapun mengenai adanya dewa-dewi meski ia menolak kepercayaan apapun yang hanya berdasarkan iman. Meski ada pengaruh atheisme yang kuat dalam rasionalisme modern, tidak seluruh rasionalis adalah atheis.
Pada pertengahan abad ke-20, ada tradisi kuat rasionalisme yang terencana, yang dipengaruhi secara besar oleh para pemikir bebas dan kaum intelektual.
Rasionalisme modern hanya mempunyai sedikit kesamaan dengan rasionalisme kontinental yang diterangkan René Descartes. Perbedaan paling jelas terlihat pada ketergantungan rasionalisme modern terhadap sains yang mengandalkan percobaan dan pengamatan, suatu hal yang ditentang rasionalisme kontinental sama sekali.
[2]
Aufklarung adalah suatu gerakan besar di Eropa pada abad ke-18 M yang
memberi kedudukan dan kepercayaan luar biasa kepada akal budi manusia.
Gerakan ini tumbuh sejalan dengan penemuan-penemuan besar di bidang ilmu
pengetahuan alam di Italia, Jerman, Polandia, dan Inggris. Beberapa
ilmuwan yang hadir dan meramaikan ilmu pengetahuan pada masa ini, antara
lain Galileo, Kepler, Copernicus, dan Newton.
[3]
Renaissance adalah suatu periode sejarah yang mencapai titik puncaknya
kurang lebih pada tahun 1500. Perkataan “renaisans” berasal dari bahasa
Perancis renaissance yang artinya adalah “Lahir Kembali” atau “Kelahiran
Kembali”. Yang dimaksudkan biasanya adalah kelahiran kembali budaya
klasik terutama budaya Yunani kuno dan budaya Romawi kuno. Namun zaman
sekarang hal ini bisa menyangkut segala hal.
Masa ini ditandai oleh kehidupan yang cemerlang di bidang seni, pemikiran maupun kesusastraan yang mengeluarkan Eropa dari kegelapan intelektual abad pertengahan. Masa Renaissance bukan suatu perpanjangan yang berkembang secara alami dari abad pertengahan, melainkan sebuah revolusi budaya, suatu reaksi terhadap kakunya pemikiran serta tradisi Abad pertengahan.
Masa ini ditandai oleh kehidupan yang cemerlang di bidang seni, pemikiran maupun kesusastraan yang mengeluarkan Eropa dari kegelapan intelektual abad pertengahan. Masa Renaissance bukan suatu perpanjangan yang berkembang secara alami dari abad pertengahan, melainkan sebuah revolusi budaya, suatu reaksi terhadap kakunya pemikiran serta tradisi Abad pertengahan.
[4]
Feodalisme adalah struktur pendelegasian kekuasaan sosiopolitik yang
dijalankan kalangan bangsawan/monarki untuk mengendalikan berbagai
wilayah yang diklaimnya melalui kerja sama dengan pemimpin-pemimpin
lokal sebagai mitra. Dalam pengertian yang asli, struktur ini disematkan
oleh sejarawan pada sistem politik di Eropa pada Abad Pertengahan, yang
menempatkan kalangan kesatria dan kelas bangsawan lainnya (vassal)
sebagai penguasa kawasan atau hak tertentu (disebut fief atau, dalam
bahasa Latin, feodum) yang ditunjuk oleh monarki (biasanya raja atau
lord).
Istilah feodalisme sendiri dipakai sejak
abad ke-17 dan oleh pelakunya sendiri tidak pernah dipakai. Semenjak
tahun 1960-an, para sejarawan memperluas penggunaan istilah ini dengan
memasukkan pula aspek kehidupan sosial para pekerja lahan di lahan yang
dikuasai oleh tuan tanah, sehingga muncul istilah “masyarakat feodal”.
Karena penggunaan istilah feodalisme semakin lama semakin berkonotasi
negatif, oleh para pengkritiknya istilah ini sekarang dianggap tidak
membantu memperjelas keadaan dan dianjurkan untuk tidak dipakai tanpa
kualifikasi yang jelas.
Dalam penggunaan bahasa sehari-hari di
Indonesia, seringkali kata ini digunakan untuk merujuk pada
perilaku-perilaku negatif yang mirip dengan perilaku para penguasa yang
lalim, seperti ‘kolot’, ‘selalu ingin dihormati’, atau ‘bertahan pada
nilai-nilai lama yang sudah banyak ditinggalkan’. Arti ini sudah banyak
melenceng dari pengertian politiknya.
Label:
ILMU PENGETAHUAN SOSIAL
Biologi: Komponen Kimiawi Sel
Senyawa
penyusun bagian – bagian sel, misalnya dinding sel, membran, organel, dan inti
sel, umumnya merupakan senyawa organik berukuran besar. Senyawa organik
penyusun sel secara garis besar dapat dikelompokan atas 4 kelompok utama, yakni
: Karbohidrat, Lipid, Protein, dan Asam Nukleat.
a. Karbohidrat
Istilah
karbohidrat meliputi gula dan polimernya. Karbohidrat merupakan senyawa organik
yang disintesiskan dari senyawa anorganik yang mengandung unsur – unsur C, H,
dan O. Karbohidrat yang paling sederhana adalah monosakarida (gula tunggal).
Disakarida adalah gula ganda yang terdiri atas dua monosakarida yang
dihubungkan melalui kondensasi. Karbohidrat yang merupakan makromolekul adalah
polisakarida, polimer yang terdiri dari banyak gula.
Monosakarida
(dari bahasa Yunani monos, berarti
“tunggal” dan sacchar, berarti gula)
umumnya memiliki rumus molekul yang merupakan beberapa kelipatan CH2O.
Glukosa (C6H12O6), monosakarida yang paling
umum, memiliki peran penting dalam kehidupan. Gugus hidroksil terikat pada
setiap karbon kecuali satu, yang berikatan ganda dengan oksigen untuk membentuk
gugus karbonil. Tergantung pada lokasi gugus karbonil itu, gula bisa sabagai
aldosa (gula aldehida) atau sebagai ketosa (gula keton). Glukosa misalnya,
aldosa, fruktosa, dan isomer struktural glukosa merupakan bagian ketosa.
Disakarida terdiri atas
dua monosakarida yang dihubungkan oleh suatu ikatan glikosidik, ikatan kovalen
yang terbentuk antara dua monosakarida melalui reaksi dehidrasi, misalnya
maltosa merupakan suatu disakarida yang dibentuk melalui penyatuan dua molekul
glukosa. Juga dikenal sebagai gula malto. Maltosa merupakan bahan untuk
pembuatan bir. Laktosa, gula yang ditemukan dalam susu, merupakan disakarida
lain, yang terdiri atas sebuah molekul glukosa yang berikatan dengan sebuah
molekul galaktosa. Disakarida yang paling banyak di alam adalah sukrosa, yaitu
gula yang sehari – hari kita konsumsi. Kedua monomernya adalah glukosa dan
fruktosa. Tumbuhan organ nonfotosintetik lainnya dalam bentuk sukrosa.
Polisakarida adalah makromolekul, polimernya dihubungkan
dengan ikatan glikosidik. Beberapa polisakarida berfungsi sebagai materi
simpanan atau cadangan yang nantinya diperlukan sebagai dihidrolisis untuk menyediakan
gula bagi sel. Polisakarida lain berfungsi sebagai materi pembangun (penyusun) untuk
struktur yang melindungi sel atau keseluruhan organisme.
Dalam
setiap gram karbohidrat yang terpakai oleh jaringan akan menghasilkan 4,1
kalori. Karbohidrat dapat disimpan dalam tubuh, yaitu dalam hati, otot, dan
sebagian kecil dalam darah. Apabila dalam makanan kita kekurangan karbohidrat
maka darah akan bersifat asam atau acidosis.
Contoh makanan yang mengandung karbohidrat paling tinggi adalah nasi, roti, dan kentang
Contoh makanan yang mengandung karbohidrat paling tinggi adalah nasi, roti, dan kentang
sumber karbohidrat tertinggi |
b. Lemak
Lemak (lipid) terdiri atas
unsur karbon dan hidrogen. Lemak adalah molekul besar yang tersusun dari dua jenis
molekul yang lebih kecil, yaitu gliserol dan asam lemak. Asam lemak dapat
dibedakan menjadi dua macam, yaitu sebagai berikut :
a. Lemak Jenuh
Asam lemak ini berbentuk
padat pada suhu ruangan. Sebagian besar lemak hewan, seperti lemak babi dan mentega
adalah jenuh.
daging merupakan lemak jenuh |
b. Lemak tak Jenuh
Lemak tumbuhan dan ikan
umumnya tidak jenuh karena berada dalam bentuk cair pada suhu ruangan. Lemak
tumbuhan dan ikan disebut sebagai minyak. Misalnya minyak jagung dan minyak
hati ikan cod. Kekakuan pada asam lemak tidak jenuh itu mencegah terjadinya
penggumpalan molekul lemak yang cukup dekat yang bisa mengubahnya menjadi
padat. Menu makanan yang banyak mengandung lemak jenuh merupakan salah satu
dari beberapa faktor yang dapat menyebabkan penyakit kardiovaskuler pada manusia.
Pada kondisi ini simpanan yang disebut kerak (plak) berkembang dilapisan
internal pembuluh darah yang menghambat aliran darah dan mengurangi kelenturan
pembuluh tersebut.
Lemak tidak memiliki
afinitas terhadap air. Contoh umum fenomena ini adalah pemisahan minyak goreng
(suatu asam lemak cair) dari larutan asam cuka dan botol bumbu salad. Selain
lemak, golongan lipid yang penting lainnya adalah fosfolipid dan steroid.
Fosfolipid (fosfor dan
lipida) merupakan komponen utama membran sel.
Steroid adalah lipid yang
ditandai dengan kerangka karbon yang terdiri atas empat cincin yang menyatu.
Salah satu steroid yakni kolesterol.
minyak goreng merupakan lemak tak jenuh |
kacang kedelai merupakan lemak tak jenuh |
Didalam tubuh, lemak
memiliki beberapa fungsi sebagai berikut:
1Sebagai
cadangan energi
2Lapisan
lemak dibawah kulit sebagai insulator tubuh
3Dapat
melindungi berbagai organ yang penting, seperti ginjal, hati, dan sebagainya
4Dapat
melarutkan berbagai vitamin yaitu, vitamin A, D, E, dan K.
c. Protein
Struktur Protein
Struktur Protein
Protein merupakan senyawa makromolekul yang terbentuk
dari hasil polimerisasi kondensasi berbagai asam amino. Protein termasuk
kopolimer. Setiap molekul protein mengandung sekitar 20 jenis asam amino yang
berikatan, dengan jumlah asam amino yang dapat mencapai ribuan. Antarmolekul
asam amino tersebut berikatan kovalen yang disebut ikatan peptida. Ikatan
peptida ini terjadi antara atom C (dari gugus -COOH) dan atom N dari (gugus
-NH2).
Gambar: ikatan peptida |
Protein yang terbentuk dari dua molekul asam amino
disebut dipeptida, dari tiga molekul asam amino disebut tripeptida, dan dari
banyak molekul asam amino disebut polipeptida.
Rangkaian asam amino yang membentuk protein sering
dikelompokkan ke dalam empat tingkatan struktur, yaitu primer, sekunder,
tersier, dan kuarterner. Struktur primer merupakan rantai pendek dari asam
amino dan dianggap lurus. Struktur sekunder merupakan rangkaian lurus (struktur
primer) dari rantai asam amino. Namun, setiap gugus mengadakan ikatan hidrogen
sehingga rantai asam amino membentuk struktur heliks, seperti pegas atau per.
Struktur tersier terbentuk jika rangkaian heliks (struktur sekunder) menggulung
karena adanya tarik-menarik antarbagian polipeptida sehingga membentuk satu
subunit protein yang disebut struktur tersier. Struktur kuarterner terbentuk
jika antarsubunit protein (dari struktur tersier) berinteraksi membentuk
struktur kuarterner.
Gambar Empat Struktur Protein.
Penggolongan Protein
Jenis protein yang sangat beragam dapat digolongkan
berdasarkan komposisi kimia, bentuk, dan fungsi biologis.
skema penggolongan protein |
e. Garam
– garam mineral
Didalam sistem pencernaan
makanan, garam mineral tidak mengalami proses pencernaan. Hal ini disebabkan
sifatnya yang mudah larut dalam air sehingga mudah diserap oleh darah di
kapiler jonjot – jonjot usus halus. Jika tubuh mengalami kekurangan garam
mineral tertentu akan menyebabkan penyakit defisiensi.
Berdasarkan jumlah yang
dibutuhkan oleh tubuh, garam - garam mineral dapat dikelompokan menjadi dua,
yaitu: makroelemen dan mikroelemen
Makroelemen
Makroelemen adalah unsur –
unsur yang diperlukan oleh tubuh dalam jumlah yang banyak. Misalnya Natrium
(Na), Kalsium (Ca), Kalium (K), Fosforus (P),
Magnesium (Mg), Klorin (Cl), Belerang (S), Fluorin (F), dan Iodin (I).
Mikroelemen
Mikroelemen adalah unsur –
unsur yang diperlukan tubuh dalam jumlah
sedikit misalnya mangan (Mn), Kromium (Cr), Kobalt (Co), Molibdenum (Mo), Zink
(Zn), dan Tembaga (Cu).
Tabel macam – macam
mineral
Nama
mineral
|
Fungsi
|
Jumlah
kebutuhan per hari
|
Sumber
|
Akibat (defisiensi
dan kelebihan)
|
Kalsium (Ca)
|
Bersama fosfor
membentuk matriks tulang dan gigi.
Membantu proses pembekuan
darah.
Proses kontraksi
otot, transmisi impuls saraf.
|
Tergantung umur,
jenis kelamnin, dan kondisi tubuh
Dewasa: 0,8 g
Anak – anak: 1,4 g
Ibu hamil: 1,5 g
Ibu menyusui: 2,0
g
|
Susu, keju, kuning
telur, mentega, udang.
Sayuran kol, bit
wortel, kacang – kacangan, bawang, dan buah – buahan.
|
Penggunaannya
diatur oleh parathormon yang dihasilkan oleh kelenjar anak gondok.
Defisiensi: karies
pada gigi, ratikisa (pertumbuhan tulang yang tidak sempurna), mudah terjadi
kejang pada otot, darah sulit membeku, osteoporosis
Kelebihan: hiperkalsemia
|
Fosforus (P)
|
Pembentukan matriks tulang, kontraksi otot,
metabolisme, bahan baku fosfatid, pembelahan sel.
|
1,14 % berat tubuh
(0,8 g)
|
Ikan,jagung, dan
kacang - kacangan
|
Defisiensi: pada
hakikatnya sama dengan defisiensi Ca, demineralisasi tulang
Kelebihan: pengikisan
rahang
|
Besi (Fe)
|
Komponen enzim
sitokrom yang berperan dalam respirasi sel, komponen inti logam dari
hemoglobin
|
15 – 30 mg
|
Sayuran hijau:
bayam dan kangkung
|
Defisiensi: anemia
Kelebihan: sirosis
pada hati
|
Natrium (Na)
|
Membentuk natrium
bikarbonat yang berperan dalam keseimbangan asam – basa cairan tubuh,
membantu mempertahankan iritabilitas (kepekaan terhadap rangsang) sel – sel
otot dan saraf, keseimbangan osmotik cairan ekstraseluler.
|
0,1 – 0,2 % berat
tubuh
|
Garam dapur
|
Defisiensi: nilai
osmotik cairan ekstraseluler turun sehingga mengakibatkan terganggunya
pengaturan suhu tubuh, kejang, otot dan kelelahan.
Kelebihan: tekanan
darah tinggi
|
Kalium (K)
|
Sebagai
katalisator pembentukan karbohidrat dan protein, kontraksi otot, tranmisi
impuls saraf. Memelihara denyut jantung, pengaturan pelepasaninsulin dari
pankreas
|
0,1 – 0,2 % berat
tubuh
|
Daging unggas,
buah – buahan, dan sayur – sayuran.
|
Defisiensi: hambatan
pertumbuhan, kelemahan otot, denyut jantung tidak normal
Kelebihan: kejang
otot bahkan kematian.
|
Iodin (I)
|
Berperan penting
dalam penyusunan hormon tiroksin
|
0,14 % berat tubuh
|
Ikan laut, minyak
ikan, sayuran hijau, kulit kentang, dan garam beriodin.
|
Defisiensi: kurangnya
pendengaran pada janin yang dikandung, pembengkakan kelenjar gondok,
kecerdasan menurun, kerdil
Kelebihan: aktivitas
tiroid menurun
|
Belerang (S)
|
Komponen penyususn
beberapa vitamin: tiamin, biotin, asam panthotenat, aktivator enzim, membantu
peyimpanan dan pembebasan energi
|
Tergantung
kebutuhan. asam amino sulfur
|
Telur, daging,
keju, sayuran hijau
|
Defisiensi: berhubungan
dengan asam amino sulfur
Kelebihan: pertumbuhan
terhambat
|
Magnesium (Mg)
|
Respirasi
intrasel, katalisator beberapa reaksi biokimia tubuh, unsur penting dalam
otot, tulang, dan eritrosit.
|
0,07 % berat tubuh
|
Padi – padian,
daging, dan susu
|
Defisiensi: kontrol
emosi dan mental turun, perubahan yang mengarah padakerusakan ginjal dan
kardiovaskuler
Kelebihan: diare
|
Fluorin (F)
|
Menguatkan dan
meningkatkan daya tahan gigi
|
Telur, susu,
garam, ikan laut, dan teh hijau
|
Defisiensi: caries
dentis
Kelebihan: kepadatan
gigi meningkat, menggangu impuls saraf
|
|
Klorin (Cl)
|
Komponen penyusun
asam lambung serta keseimbangan
|
2 g
|
Garam dapur
|
Defisiensi: kontraksi
otot abnormal
|
f. Vitamin
Kata vitamin berasal dari
kata vital yang artinya hidup dan amin yang berarti senyawa yang mengandung
gugus N. Vitamin adalah zat organik untuk memperlancar metabolisme tubuh. Kerja
vitamin mirip dengan enzim yaitu sebagai katalisator reaksi. Kondisi kekurangan
vitamin disebut dengan avitaminosis.
Pada umumnya vitamin tidak
dapat dibuat oleh tubuh. Akan tetapi, ada beberapa vitamin yang dapat dibuat
dari zat – zat tertentu (disebut provitamin) di dalam tubuh. Contoh vitamin
yang mempunyai provitamin adalah vitamin D. Provitamin D banyak terdapat di
jaringan bawah kulit. Vitamin lain yang disintesis di dalam tubuh adalah
vitamin K dan vitamin B-12. Kedua macam vitamin tersebut disintesis didalam
usus.
Berdasarkan kelarutannya,
vitamin dibagi menjadi dua kelompok, yaitu: vitamin yang larut dalam air
(vitamin B dan C) dan yang larut dalam lemak (vitamin A, D, E, dan K). Oleh
karena sifat kelarutannya tersebut vitamin yang larut dalam air tidak dapat
disimpan dalam tubuh, sedangkan vitamin yang larut dalam lemak dapat disimpan
dalam tubuh.
Tabel macam – macam
vitamin
Tabel macam – macam vitamin
Nama
vitamin
|
Fungsi
|
Jumlah
kebutuhan
|
Sumber
|
Akibat
(defisiensi
dan kelebihan)
|
Larut dalam air
B kompleks:
B1: aneurin
(thiamin)
Aneuritik
Anti beri - beri
|
Koenzim dalam
pelepasan CO2 selama respirasi sel, absorpsi lemak, keseimbangan
air dalam tubuh, serta menjaga nafsu
makan.
|
1,5 mg
|
Kulit ari beras/
gandum, hati, jantung, ginjal, otak, susu, kuning telur, wortel, dan ragi.
|
Defisienai: menghambat
proses glikolisis, sel keracunan asam piruvat, kontraksi otot jantung dan
tranmisi impuls pada sistem saraf pusat melemah, nafsu makan turun,
penumpukan cairan pada jaringan sehingga menderita beri – beri
Kelebihan: belum
diketahui
|
B2:
Riboflavin
Laktoflavin
|
Enzim pembawa
hidrogen berenergi tinggi pada proses transpor elektron, tranmisi rangsang
cahaya ke saraf mata, menjaga nafsu makan, mmelihara jaringan sekitar mulut
|
1,8 mg
|
Ragi, telur, hati,
otak, dan jantung
|
Defisiensi: luka
kulit terutama di sudut mulut dan bibir (keilosis), terdapat pembuluh darah
pada kornea mata sehingga penglihatan kabur, katarak (lensa mata menjadi
buram), dapat mengakibatkan kebutaan
Kelebihan:
belum diketahui
|
B3:
Niasin
Asam nikotin
Antipelagra
|
Pembelahan dan
pertumbuhan sel, mencegah pelagra, dengan fosfat membentuk koenzim yang
berperan pada respirasi sel
|
20 mg
|
Ragi, hati, ikan
tuna, telur, susu, beberapa macam sayuran.
|
Defisiensi: penyakit
peagra dengan gejala 3D (Dermatitis, diare, dimensia)
Kelebihan: kulit
disekitar leher, muka, dan telapak tangan terkelupas, terbakar dan gataal –
gatal.
|
B5:
Asam pantotenat
|
Komponen struktur
koenzim A yang berperan dalam proses oksidasi sel
|
5 – 10 mg
|
Ragi, hati, kuning
telur, dan daging
|
Defisiensi:
penyakit kulit, nafsu makan menurun, insomnia (sulit tidur pada malam hari),
dermatitis
Kelebihan: belum
diketahui
|
B6:
Piridoksin
|
Pertumbuhan,
pembentukan sel – sel darah merah, sel kulit, metabolisme lemak, bagian gugus
prostetik dari enzim dekarboksilase dan trensaminase yang berperan dalam
mengubah kelebihan asam amino
|
2 mg
|
Ragi, gandum,
jagung, hati, dan ikan
|
Difesiensi: pelagra,
anemia, obstipasi, pertumbuhan anak terhambat, kejang otot
Kelebihan: belum
diketahui
|
B11:
Asam folat
|
Penting untuk
pembentukan sel darah merah dan asam nukleat (RNA dan DNA)
|
0,4 mg
|
Pisang, lemon,
polong – polongan, kecabah, gandum, ragi, dan daging sapi
|
Defisiensi: anemia,
pernisiosa, radang pada lidah, diare, pertumbuhan pada usia remaj terhambat
Kelebihan:
belum diketahui
|
B12:
Sianokobalamin
Anti anemia
Pernisiosa
|
Koenzim dalam
metabolisme asam merangsang pembentukan sel darah merah
|
0,003 mg
|
Telur, susu, hati,
ikan, udang, kerang, dan daging
|
Defisiensi: anemia
pernisiosa, mempengaruhi saraf
Kelebihan: belum
diketahui
|
Biotin
Vitamin H
|
Koenzim didalam
sibtesis lemak, metabolisme asam amino, pembentukan glikogen
|
0,15 – 0,3 mg
|
Kacang – kacangan,
sayuran, dan ragi
|
Defisiensi: letih,
depresi, mual (nausea), dermatitis, nyeri otot
Kelebihan: belum
diketahui
|
C:
Asam askorbat
|
Menjaga
elastisitas kapiler darah, pembentukan serabut kolagen, menjaga perlekatan
akar gigi pada gusi, koenzim dari beberapa reaksi katabolisme karbohidrat dan
lemak, pertumbuhan tulang
|
45 mg
|
Hati, ginjal,
sayuran hijau, buah terutama yang rasa asam, misalnya jeruk dan tomat
|
Defisiensi: degenerasi
kulit, gigi, pembuluh darah, penyakit skorbut, kerusakan sendi
Kelebihan:
pembentukan batu ginjal
|
Larut dalam lemak
A: retinol
Antixeroftalmia
|
Penyusun rodopsin,
memelihara jaringan epitelium
|
1 mg
|
Sayuran hijau dan
kuning, wortel, susu, margarin, minyak ikan, keju, dan mentega
|
Defisiensi: Xeroftalmia (pengerasan jaringan okuler),
buta senja (hemeralopi), bintik bitot, buta permanen, frinoderma
Kelebihan: sakit
kepala, muntah, tulang retak, kulit mengelupas
|
D:
Ergosterolkalsititis
|
Mengatur kadar
kalsium di salam darah, memperbesar penyerapan ion Ca dan P berperan dalam
osifikasi
|
0,01 mg
|
Minyak ikan,
mentega, susu, kuning telur, dan ragi
|
Defisiensi: proses
osifikasi (penulangan) terganggu sehingga menimbulkan rakitis, tulang mudah
patah
Kelebihan: tidak
berakibat
|
E: Tokoterol
Anti sterilitas
|
Kofaktor untuk
transpor elektron dalam rantai sitokrom (respirasi sel), antioksidan untuk
mencegah kerusakan membran sel, mencegah pendarahan yang banyak pada ibu
melahirkan, mencegah keguguran
|
15 mg
|
Kecambah, kacang
hijau, susu, kuning, telur, dan hati
|
Defisiensi: gangguan
pada pematangan dan diferensiasi sel, kematian sel, kemandulan, keguguran
layuh otot karena tranmisi impuls saraf terganggu
Kelebihan: tidak
berakibat
|
K:
Filokuinon
Anti pendarahan
|
Penting dalam
pembekuan darah termasuk dalam pembentukan protombin didalam sel hati
|
0.03 mg
|
Sayuran hijau,
buah, daging, dibentuk sendiri di dalam usus besar
|
Defisiensi: terganggunya
pembekuan darah
Kelebihan: menyebabkan
penyakit jantung
|
g. Air
Air tergolong sebagai zat
makanan karena air selalu diperlukan sebagai bahan pelarut dalam metabolisme
tubuh. Air tidak menghasilkan energi. Kandungan air dalam tubuh manusia sekitar
60 – 65 % berat tubuh. Didalam jaringan tubuh, air digunakan untuk:
1. Melarutkan
senyawa – senyawa lainnya
2. Mengangkut
zat dari sel ke sel atau dari jaringan
ke jaringan lainnya
3. Menjaga
stabilitas suhu tubuh
Air yang diperlukan tubuh
diperoleh langsung dari air minum dan secara tidak langsung diperoleh dari
bahan makanan seperti buah – buahan dan sayur – sayuran.
KONSEP IKATAN KIMIA
a. Elektronegativitas
Elektronegativitas
merupakan sifat berkala (periodik) yang penting. Ada dua sifat fisis atom yang
mempengaruhi sifat kimiawinya, yaitu perubahan energi akibat penambahan satu
elektron pada atom netral dan perubahan energi akibat pengurangan satu elektron
dari atom netralnya. Unsur logam lebih elektropositif
dibandingkan unsur non-logam. Unsur non-logam menerima elektron (membentuk
ion negatif) lebih mudah dibandingkan unsur logam dan tidak mudah menyerahkan
elektronnya. Jadi, unsur non-logam lebih elektronegatif
dibandingkan unsur logam.
Perbedaan
afinitas (kesukaan mengikat) ini menyebabkan perbedaan sifat kimia diantara
kedua golongan unsur tersebut. Dengan demikian, elektronegativitas suatu atom ialah besarnya daya menarik elektron
kedalam atomnya dalam penggabungan kimia.
b. Ikatan
ionik
Teori
ikatan kimia modern dijelaskan lewat penerapan mekanika kuantum pada struktur
atom. Namun, dalam bab ini kita hanya akan membahas dengan model yang
sederhana, yaitu dengan model
titik-elektron Lewis (dikenalkan oleh GN Lewis tahun 1916)
Model Lewis dimulai dengan mengenali bahwa tidak semua
elektron dalam atom berpartisipasi langsung dalam pembentukan ikatan kimia.
Elektron dapat dibagi kedalam dua kelompok: kelompok teras, yang dipegangi secara erat oleh inti dan tidak
secara nyata terlibat dalam pembentuan ikatan, dan elektron valensi (valensi memiliki kemampuan untuk bergabung secara
kimia) yang berperan dalam pembentukan ikatan. Selanjutnya, dengan pengecualian
helium, jumlah elektron valensi dalam atom netral dari unsur utama (yang ada
dalam golongan I sampai VIII) sama dengan nomor golongan unsur tersebut dalam
tabel berkala. Misalnya, atom bromin memiiki tujuh elektron vlensi (seperti
klorin), dan atom strontium memiliki dua (seperti berilium). Sifat kimia yang
sama dalam satu golongan timbul karena jumlah elektron valensi yang sama dalam
atom dari unsur – unsur golongan tersebut. Jumlah maksimum elektron valensi
adalah delapan, dan atom dengan elektron valensi penuh seperti ini (gas mulia
dari neon sampai xenon) sangat stabil dan secara kimia tidak reaktif. Helium
merupakan unsur tidak reaktif dengan hanya dua elektron valensi. Model Lewis
menggambarkan elektron valensi dengan titik – titik, elektron terasnya tidak
digambarkan. Empat titik pertama dihambarkan sendiri – sendiri di eempat sisi
lambung unsur. Jika terdapat lebih dari empat elektron, maka titik – titik
mulai diberi pasangan. Hasilnya ialah lambang titik Lewis untuk atom tersebut.
Ø Pembentukan
senyawa ionik biner
Ion bermuatan positif
(kation) terbentuk bila suatu atom menyerahkan satu atau lebih elektron. Ion
bermuatan negatif (anion) terbentuk bila atom bertambah elektronnya. Atom –
atom menyerahkan atau menerima elektron cukup mudah, baik dalam proses fisika
maupun dalam proses kimia. Terciptanya ion dinyatakan dengan menambah atau
membuang sejumlah titik dari lambang titik Lewis dan juga dengan menuliskan
muatan listrik bersih dari ion tersebut sebagai superskrip di sebelah kanan.
Jadi, “2-“ berarti bahwa ion mempunyai muatan bersih sama dengan muatan dua
elektron. Contohnya
Na Na+ ∙Ca∙ Ca2+
atom natrium ion natrium atom kalsium ion
kalsium
Semua elektron tentu saja
sama. Tanda x semata – mata untuk membedakan dari mana elektron itu berasal
c. Ikatan
kovalen
Dalam senyawa ionik yang
terdiri atas dua unsur, kedua atom yang terlibat dalam pembentukan ikatan ionik
adalah atom logam dan atom nonlogam. Bila atom logam menghampiri atom nonlogam,
ada kecenderungan kuat bagi atom logam untuk menyerahkan elektronnya dan bagi
atom nonlogam untuk menerima elektronnya sehinggga terbentuklah ion positif dan
ion negatif, dan atom – atom kedua unsur tersebut memperoleh kestabilan
konfigurasi dengan elektron oktetnya. Namun, bila dua atom identik saling
menghampiri, kecenderungan serah – terima elektron hampir tidak ada. Atom –
atom yang identik dapat memperoleh konfigurasi elektron gas mulia yag stabil
dengan cara penggunaan bersama elektron.
Misalnya, karbon dan
klorin bergabung melalui ikatan kovalen membentuk karbon tetraklorida, CCl4.
Karbon (Golongan IV) memerlukan empat elektron untuk melengkapi oktetnya:
klorin memerlukan satu. Banyaknya ikatan kovalen yang dapat dibentuk oleh satu
atom sama dengan banyaknya elektron yang diperlukan untuk mencapai konfigurasi
elektron gas mulia. Karbon memerlukan empat elektron dan dengan begitu
membentuk empat ikatan. Setiap atom klorin memerlukan satu elektron dan akan
membentuk satu ikatan. Dalam molekul CCl4 dan atom C dan setiap atom
Cl memiliki delapan elektron di sekelilingnya. Jadi, setiap atom mencapai
konfigurasi elektron gas muia yang stabil.
Ø Ikatan
kovalen ganda
Penggunaan ikatan bersama
tidak terbatas pada pasangan elektron saja. Nitrogen memiliki lima elektron
valensi dan memerlukan tiga elektron lagi untuk melenhkapi oktetnya. Dalam
pembentukan N2, dua atom N tidak
dapat mencapai konfigurasi delapan elektron – elektron hanya dengan penggunaan
bersama sepasang elektron.
Setiap atom N dalam
susunan di atas hanya mempunyai enam elektron diseputarnya. Oktet yang
diinginkan hanya dapat dicapai jika tiga pasang elektron digunakan bersama –
sama. Ikatan yang terbentuk
diantara dua atom N dinamakan ikatan
ganda tiga (≡). Setiap atom N dikelilingi oleh delapan
elektron.
Dengan cara yang sama, ikatan rangkap (ganda, =) terbentuk bila dua
atom menggunakan bersama dua pasang elektron. Ini terjadi pada karbon dioksida,
CO2. Atom C memerlukan empat elektron untuk melengkapi oktetnya.
Jadi, atom C membentuk empat ikatan. Setiap atom O memerlukan dua elektron, dan
masing – masing akan membentuk dua ikatan. Jadi, dalam membentuk CO2,
atom C bergabung dengan dua atom O melalui ikatan rangkap.
Ø Ikatan
kovalen polar
Dalam
molekul seperti H2O dan HBr yang kedua atomnya identik, pasangan
elektron pembentuk ikatan digunakan sama rata diantara kedua atom. Ikatan
seperti ini dikatakan ikatan kovalen nonpolar. Akan tetapi, bila dua atom yang
berbeda terikat secara kovalen, elektronikatan tidak digunakan sama rata tetapi
condong ke salah satu atom, maka yang terbentuk ialah ikatan kovalen polar. Hal ini terjadi karena salah satu atom
menarik elektron lebih kuat ke arah dirinya dibandingkan dengan ke arah atom
ainnya itu. Kemampuan untuk menarik eektron ikatan itu dinyatakan dari segi
elektronegativitas.
Ikatan kovalen koordinasi terbentuk apabila salah satu atom
memberikan dua elektron sekaligus kepada atom lainnya dalam membentuk ikatan kovalen.
Label:
ILMU PENGETAHUAN ALAM
Langganan:
Postingan (Atom)